Minggu, 17 Juli 2011

Antara Lelaki Pilihan & mimpi besar





Aku berjalan, panjang, menunduk
Aku berfikir 10 kali aku gagal
Padahal aku ingin pulang kepada
hati yang satu-satunya akan ku
miliki selamanya



Berhenti di sudut jalan
Segerombolan wanita, tiga
Tertawa terbahak2
aku mencuri dengar percakapan mereka
aku ambil kesimpulan mereka bangga
dengan makhluk ciptaanNya yang di sebut LAKI-LAKI
yang bisa mereka taklukan dengan manipulasi

Absurd aku mengerti
Nyata aku menyadari
Aku bukan wanita cantik dengan gincu
lebih dari 1.5cm
bukan pula high heels di kaki lebih dari 5cm
badan pun tak seperti gitar spanyol, malah tiang berdiri

Tapi bukankah langit telah menggariskan
Telah jatuh ketentuan setiap umatNya
memiliki jodoh
Aku mau kamu

laki2 yg bukan dengan harta ku pandang
aku juga tak pernah melihatmu dari atas
sampai bawah hingga aku tau apa celamu

Aku tau, aku yang pertama untukmu
memulai denganmu dari kata 'Aku mau jadi pacarmu'
hingga suatu hari nanti kembali kuucapkan
'Aku mau menikah denganmu'
Sampai malaikat2 kecil itu memanggilmu 'ayah..'

Aku mau kamu, lelaki pilihan..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar